Para penyuka majalah pengetahuan tentunya tak asing dengan National Geographic. National Geographic sendiri adalah majalah resmi dari National Geographic Society (didirikan pada tahun 1888 di Washington DC - AS) yang dipimpin (antara lain) oleh Alexander Graham Bell. Masyhur sebagai majalah ilmu pengetahuan dengan reputasi yang cemerlang, National Geographic konsisten dengan misinya untuk menginspirasi, memberi pencerahan, dan juga pengetahuan. Materinya banyak bercerita mengenai geografi, sejarah, dan kebudayaan-kebudayaan dunia. Sebagai tambahan, di kalangan para penggemar fotografi, majalah ini juga menjadi acuan hasil karya fotografi yang elok. Terutama foto-foto kehidupan satwa liarnya.
Pernah membacanya? Perhatikan bahwa majalah National Geographic berciri seperti ini:
- Terbit bulanan.
- Menggunakan kertas glossy.
- Gambar sampul muka bertepi kuning di keempat sisinya.
- Dihiasi (banyak) foto-foto indah dan dramatis.
- Artikel juga dilengkapi dengan grafik dan (bahkan) peta.
- Menerbitkan edisi khusus untuk kesempatan tertentu.
Ah, ya. Hampir lupa. Kiriman yang kami terima juga berisi majalah Bobo (majalah anak-anak paling terkenal di Indonesia) dan beberapa buku untuk anak-anak yang lain. Termasuk buku-buku tentang budaya Nusantara dan kumpulan cerita anak. Untuk itu, kami mengucapkan terima kasih banyak kepada mbak Flor atas dukungan dan tambahan semangatnya bagi kami dalam tetap berkarya.
Catatan:
Bagi yang pernah menyaksikan film Vertical Limit (2000), tokoh Peter Garrett (diperankan oleh Chris O'Donnell) diceritakan bekerja sebagai seorang fotografer National Geographic... :)
